tepat matahari pergi,
sebuah pesta dimulai.....
mereka,
datang..
siap mengapresiasi sebuah karya bintang lokal tersebut,,
sang bintang telah berdiri tegap di atas panggung sederhana...
dengan segala mimik seramnya,
tangan-tangan lentik itu gemulai menyusun beribu rangkaian bahasa nada,
mereka pun antusias menyambut sang bintang lokal memanjakan batinnya,
teriakan, dentuman, ringkihan, semua terlunta didalam pesta itu..
tubuhnya riang berputar,berlompat, berputar...
menghantam banyak tubuh yang sedang ikut menghabiskan sang waktu disana.
ribuan voltage di gunakan hanya untuk memanjakan sang malam dan para anak panggung,
ribuan desibel dilantunkan dengan cerdas dan cepat.
merasa tak pernah puas bersenang ria di tengah antusiasme pendukung sang bintang lokal..
akan tetap terus bersua hingga saatnya berakhir,,
tanpa mereka...
makin banyak orang murung disudut kota tiap harinya,
(dedicated to : penikmat suara keras dan pelaku mosing di jakarta)
sebuah pesta dimulai.....
mereka,
datang..
siap mengapresiasi sebuah karya bintang lokal tersebut,,
sang bintang telah berdiri tegap di atas panggung sederhana...
dengan segala mimik seramnya,
tangan-tangan lentik itu gemulai menyusun beribu rangkaian bahasa nada,
mereka pun antusias menyambut sang bintang lokal memanjakan batinnya,
teriakan, dentuman, ringkihan, semua terlunta didalam pesta itu..
tubuhnya riang berputar,berlompat, berputar...
menghantam banyak tubuh yang sedang ikut menghabiskan sang waktu disana.
ribuan voltage di gunakan hanya untuk memanjakan sang malam dan para anak panggung,
ribuan desibel dilantunkan dengan cerdas dan cepat.
merasa tak pernah puas bersenang ria di tengah antusiasme pendukung sang bintang lokal..
akan tetap terus bersua hingga saatnya berakhir,,
tanpa mereka...
makin banyak orang murung disudut kota tiap harinya,
(dedicated to : penikmat suara keras dan pelaku mosing di jakarta)
0 komentar:
Posting Komentar